Siapa Bilang Anak Indonesia Timur Tak Bisa Menjadi Pelopor Solusi Di Daerahnya?
Tangerang (27/08/2025) - Gizka Maatita, siswi Sekolah GenIUS asal Kota Ambon, membuktikan sebaliknya lewat riset bertema “Daun Meranti Merah (Shorea leprosula) sebagai Salep dalam Mengurangi Gejala Psoriasis.” Berangkat dari keresahannya melihat para nelayan di daerahnya menderita psoriasis, ia menggali potensi kekayaan hayati lokal daun meranti merah dan menghadirkannya dalam bentuk solusi nyata. Riset Gizka tak hanya menarik perhatian, tapi juga mendapat apresiasi langsung dari Dr. Yopi sebagai perwakilan BRIN yang mengisi sesi Inspirative Talk Show GenIUS Research Expo 2025 dan para tamu.
Rossy Putri Boruthnaban dari Kabupaten Manokwari Selatan dan Alin Alomina Tandora Wosiri dari Kepulauan Tanimbar Siswi Sekolah GenIUS juga telah membuka pintu masa depan pangan sehat Indonesia melalui riset inovatif mereka dengan judul “Pemanfaatan Ubi Jalar dan Tepung Sagu Sebagai Bahan Dasar Pembuatan Mie Tinggi Serat (Mie Sabi)”. Di tengah tingginya konsumsi mie yang selama ini kurang menyehatkan, Mie Sabi hadir sebagai solusi revolusioner untuk memperbaiki pola makan seluruh masyarakat Indonesia dan menjadi langkah nyata meningkatkan potensi hayati terutama di papua.
Selain menghadirkan solusi di bidang kesehatan, tapi juga mengangkat isu penting ekonomi daerah Papua yang sangat relevan untuk masa depan. Albert Louis Awitaka Nawipa, siswa Sekolah GenIUS dari Kabupaten Paniai, Papua Tengah, membawa inovasi yang menginspirasi lewat riset berjudul “Analysis of the Multiplier Effect of Investment and Government Spending in Papua.” Dengan riset ini, Albert tidak hanya menyajikan data tapi menawarkan solusi nyata yang dapat mengatasi tantangan ekonomi Papua. Ia menunjukkan bagaimana investasi dan belanja pemerintah dapat mendorong pertumbuhan ekonomi secara signifikan. Ini bukan hanya soal angka, tapi tentang bagaimana peluang ekonomi bisa terbuka lebar bagi masyarakat Papua, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan, dan memperkuat daya saing daerah. Karya ini menjadi simbol harapan bagi Papua untuk tumbuh mandiri dan berkelanjutan, membuktikan bahwa ide-ide anak timur dapat membawa perubahan besar bagi daerah dan bangsa.
Dua riset inspiratif dari siswa dan siswi Sekolah GenIUS di hari kelima GenIUS Research Expo 2025 sukses mencuri perhatian, termasuk dari Gubernur Papua Tengah, Bapak Meki Nawipa. Sebagai sosok ayah yang dengan penuh cinta datang menyaksikan sendiri potensi gemilang generasi muda Papua. Ia bukan hanya memberi motivasi, tapi juga menanamkan keyakinan bahwa masa depan Papua ada di tangan anak-anak muda yang berani bermimpi dan bertindak, serta semangat dalam meraih peluang terutama pendidikan.